Translate

Minggu, 10 Juni 2012

Manipulasi Foto dengan Efek Cahaya dan Objek Abstrak 3 Dimensi


Langkah 1: Menyeleksi Model
Langkah pertama kita adalah memisahkan model dari latarnya. Saya biasanya melakukan proses ini secara manual menggunakan tool pen. Mulai dengan membuat path baru mengelilingi bagian luar model yang akan kita ambil. Bagian badan model sangat mudah diambil menggunakan metode ini, namun helai rambutnya akan sulit. Untuk saat ini lupakan bagian itu, kita akan mengurusnya nanti.

Langkah 2 Buat path tambahan untuk melubangi model. Di baris pilihan, pilih mode

Langkah 3

Tekan Ctrl + Enter untuk mengubah path menjadi seleksi. Di panel Layers, klik ganda Background untuk mengubahnya menjadi seleksi. Tekan Ctrl + Shift + J untuk memindahkan model ke layer baru.

Langkah 4: Menyeleksi Rambut

Ambil layer yang masih menyisakan rambut si model. Hapus bagian yang tidak dibutuhkan

Langkah 5

Amati setiap channel. Cari channel dengan kontras rambut dan latar paling tinggi. Dalam kasus ini, ternyata Channel Red pemenangnya. Duplikasi channel Red dengan menggesernya ke atas ikon New Alpha Channel.

Langkah 6

Tekan Ctrl + I untuk membalik warna channel. Gunakan tool dodge dan burn untuk meningkatkan kontras Channel.

Langkah 7

Area yang tidak dibutuhkan –seperti sisi luar tangan– bisa langsung dibuang dengan cara melukisnya dengan hitam.

Langkah 8

Tahan Ctrl lalu klik Channel Red Copy untuk mengubahnya ke seleksi.Aktifkan kembali channel RGB, tekan Ctrl + J untuk memindahkan rambut ke layer baru. Seleksi layer rambut dan si model lalu tekan Ctrl + E untuk menggabungkan keduanya.

Langkah 9

Buat layer baru dan simpan di atas model. Ubah layer menjadi Clipping Mask dengan menekan Ctrl + Alt + G. Lukis hitam di bagian-bagian yang kuning karena pengaruh dari latar yang lama.

Langkah 10: Dodge dan Burn

Alt-klik ikon New Layer. Aktifkan Use Previous Layer to Create Clipping Mask. Pilih Blend mode: Overlay dan aktifkan Fill with Overlay-neutral color.

Langkah 11

Lukis dengan tool burn untuk menggelapkan dan tool dodge untuk menerangkan. Lakukan terus proses ini hingga kontras gambar meningkat. Di bawah Anda bisa melihat perbandingan sebelum dan setelah proses dodge dan burn
Di bawah adalah layer yang dihasilkan. Area terang akan menerangkan gambar di bawahnya, begitu juga untuk area gelap. Area abu-abu (50% Grey) tidak akan mempengaruhi gambar

Langkah 12: Mempersiapkan Latar

Buat file baru dan isi latar dengan warna abu-abu. Ambil tekstur beton. Lakukan transformasi (Ctrl + T), Ctrl + Shift + Alt-drag pojok bawah untuk menghasilkan perspektif lantai.
Langkah 13 Tambahkan lagi tekstur beton untuk dinding

Langkah 15: Manambahkan Model

Ambil model dan simpan di tengah-tengah kanvas. Beri Layer Style Outer Glow dengan warna ungu.
Model akan memiliki sedikit kilauan ungu di sekelilingnya.

Langkah 16

Naikkan kontras model dengan memberinya Adjustment Layer Brightness/Contrast. Tekan Ctrl + Alt + G untuk mengubah adjustment layer ke Clipping Mask agar hanya model yang terpengaruh.

Langkah 17

Beri Adjustment Layer Hue/Saturation dengan setting seperti di bawah untuk mengubah warna baju ke ungu. Lukis bagian yang lain agar warnanya tidak ikut berubah
.
Berikut perbandingan sebelum dan setelah pemberian adjustment layer.

Langkah 18

Perhatikan bahwa ada sebagian warna kuning di rambut model. Buat layer baru di atas model lalu ubah ke Clipping Mask (Ctrl + Alt + G). Lukis hitam pada rambut untuk menghilangkannya.

Langkah 19: Bayangan Model

Buat layer baru di atas latar. Lukis bayangan besar di bawah model dengan brush hitam beropacity rendah

Langkah 20

Zoom lebih dekat pada kaki model. Lukis bayangan lebih tegas tepat di bawah kaki model

Langkah 22: Menambahkan Efek Cahaya dan Objek 3 Dimensi

Sembunyikan model terlebih dahulu. Ambil gambar di bawah dari set objek abstrak 3D. Karena latarnya hitam, kita dapat dengan mudah menghilangkannya dengan mengubah blend mode layer ke Screen

Langkah 23

Munculkan model kembali

Langkah 24

Ambil objek abstrak dan bola 3D dari set abstrak 3D. Simpan di belakang model

Langkah 25 Tambah beberapa objek yang sama di belakang model


Langkah 26

Aktifkan tool gradient dengan gradasi radial dari putih ke transparan. Beri Color Overlay warna ungu.

Langkah 27 Ambil gambar nebula dan simpan di belakang model.

Langkah 28

Ubah blend mode layer nebula ke Screen. Hapus bagian yang tidak diperlukan sehingga diperoleh hasil seperti di bawah.

Langkah 29

Tekan Ctrl + T untuk melakukan transformasi. Klik kanan dan pilih Warp. Geser kotak warp hingga diperoleh bentuk kilauan cahaya yang unik

Langkah 30 Ambil gambar nebula yang lain. Simpan di belakang model

L
langkah 31 Ubah blend mode layer ke Screen, hapus bagian yang tidak diperlukan.

Langkah 32

Ambil render objek abstrak 3 dimensi. Lakukan proses transformasi Warp.

Langkah 33 Ubah blend mode layer ke Scree

Langkah 34 Ulangi proses yang sama dengan gambar abstrak lain.

Langkah 35

Ubah warnanya menggunakan perintah image > Adjustments > Hue/Saturation agar sesuai dengan tema warna saat ini
Langkah 36 Klik Filter > Blur > Gaussian Blur untuk menghaluskan cahaya yang diperoleh

Langkah 37 Ubah blend mode layer ke Screen

Langkah 38 Ulangi proses yang sama untuk memperoleh lebih banyak efek cahaya.

Langkah 39

Ambil objek abstrak 3 dimensi. Simpan di depan kaki. Hapus sebagian objek agar memberi kesan mengelilingi kaki.

Langkah 40

Ubah warnanya dengan memberi Adjustment Layer Color Balance agar sesuai dengan tema warna gambar. Klik ikon Clipping Mask agar adjustment layer ini hanya mempengaruhi objek abstrak saja.

Langkah 41

Buat layer baru di bawah objek abstrak. Gambar bayangan objek pada kaki. Bayangan in

Langkah 42

Ulangi proses yang sama untuk menambahkan objek abstrak 3 dimensi lagi pada tubuh model. Hapus sebagian objek agar terkesan mengelilingi model.

Langkah 43

Gambar bayangan tangan pada objek abstrak dan bayangan objek abstrak di tubuh model

Langkah 44

Untuk memberi kedalaman, ambil objek abstrak 3 dimensi dengan ukuran cukup besar dan buramkan dengan memberi Gaussian Blur (Filter > Blur > Gaussian Blur).

Langkah 45

Ambil gambar bola emas. Seleksi bola emas dengan tool marquee ellipse

Langkah 46

Simpan bola ke dalam kanvas. Ubah warnanya menjadi ungu, sesuai tema warna saat ini

Langkah 47

Gandakan bola dan beri Gaussian Blur untuk memberi kesan kilauan pada bola. Simpan kilauan di bawah aslinya.

Langkah 48

Buat layer lalu gambar beberapa garis putih. Tekan Ctrl + Alt + G untuk memasukkan garis ke dalam bola

Langkah 49 Simpan bola di belakang model

Langkah 50 Gandakan bola dan simpan di berbagai posisi lain. Ubah ukurannya agar bervariasi

Langkah 51 Tambahkan juga bola pada lantai. Gambar bayangan bola di lantai agar terlihat realistis

Langkah 52

Saya ambil juga objek abstrak 3 dimensi dari WeGraphics. Simpan di atas kaki model. Hapus sebagian agar terlihat menempel pada model

Langkah 53

Lukis bayangan objek pada kaki agar terlihat realistis

Langkah 54

Menggunakan cara seperti yang telah dijelaskan di Langkah 27, buat beberapa efek cahaya di depan model.


Langkah 55

Saya tambahkan satu lagi objek abstrak 3 dimensi dan efek cahaya di tangan model.

Langkah 56

Ambil objek abstrak 3 dimensi dan simpan di ujung cahaya. Hapus sebagian dengan tool eraser beropacity rendah sehingga cahaya terlihat masuk ke dalam objek. Gambar bayangan objek di lantai

Langkah 57

Saya tambahkan lagi objek 3D dari WeGraphics dan menyimpannya di punggung model.

Langkah 58

Sesuaikan warna objek dengan tema warna gambar. Beri Adjustment Layer Color Balance dengan setting berikut.

Langkah 59

Gandakan objek 3D lalu putar sedikit. Lukis bayangan pada objek abstrak kedua untuk memberi kedalaman terhadap objek abstrak pertama.

Langkah 60

Ambil objek abstrak berlatar hitam dari set abstrak 3D. Hilangkan warnanya dengan klik Image > Adjustments > Desaturate. Hapus gambar yang menutupi model. Ubah blend mode layer ke Screen.

Langkah 61

Pastikan warna depan putih. Aktifkan tool brush dengan mengaktifkan setting Scattering. Buat garis cahaya di sekitar model.

Langkah 62

Ambil gambar abstrak berlatar hitam dari set objek abstrak 3 dimensi dan ubah blend mode layer ke Screen.

Langkah 63

Buat layer baru dan simpan di paling atas. Lukis merah dengan brush berukuran besar dan hardness: 0%. Ubah blend mode layer ke Soft LIght dengan Opacity: 25%.

Langkah 64

Buat lagi layer baru dan lukis biru. Ubah blend mode layer ke Color Dodge dengan Opacity: 70%
Langkah 65 Lukis garis ungu dan ubah blend mode layer ke Color Dodge dengan Opacity: 36%.
Hasil Akhir
Akhirnya, ambil tool crop dan potong gambar untuk memperoleh komposisi yang menarik. Di bawah adalah hasil akhir dari tutorial ini

Senin, 20 Juni 2011

Pemasangan dan Penambahan Brush Pada Photoshop

Tutorial Photoshop kali ini mengenai Pemasangan dan Penggunaan Brush Pada Photoshop. Tutorial ini didasari pada banyaknya pertanyaan bagaimana pemasangan dan penggunaan brush photoshop tersebut. Sebelum kita mulai mari kita membaca sedikit penjelasan tentang Brush - Adobe Photoshop. Brush adalah Fitur yang juga sangat penting pada photoshop, terutama dalam hal pembuatan ilustrasi suatu gambar ataupun sapuan gambar dengan beraneka ragam bentuk serta mengukir image dan beberapa fungsi vital lainnya.
Ok, sekarang kita mulai saja, disini saya menggunakan Photoshop CS3 , bagi yang masih menggunakan Photoshop CS 2 ataupun CS , Ataupun Photoshop 7 tidak perlu khawatir karena caranya sama saja
Penjelasan Tentang Brush Standart Photoshop
Sebelum kita mulai dapat saya jelaskan sedikit disini, sebetulnya Adobe PHOTOSHOP telah menyediakan Fitur Brush yang Standart ( bawaan / Default ) namun sebagai seorang desainer Grafis hal tersebut akan sangat membatasi imajinasi dan kreativitas men-Desain dan Berkarya secara maksimal.
Cara Pemakaian brush Photoshop:
1. Untuk memakai brush photoshop maka kita harus mengKlik kanan ikon Brush yang bergambar tutorial photoshoppada Tool Box  Jika masih belum tahu dimana letak tool box maka silahkan lihat Layout Photoshop
2. Lalu setelah itu pilih brush yang diinginkan dengan menekan  panah bawah yang dilingkari hitam, nah akan muncul standart brush yang disediakan photoshop
Pemasangan dan Penambahan Brush Pada Photoshop Setelah membaca penjelasan di atas penulis berharap sekarang para pembaca bisa memahami apa yang dimaksud Brush Standart Photoshop. Namun tenang saja karena Adobe Photoshop bisa menerima Plug-in Brush dari pihak luar dalam hal ini adalah menambahkan Brush yang lain dalam Photoshop anda.

Caranya:
Sebelum mencoba silahkan download Contoh Brush ( FLOWER BRUSH ) yang akan kita gunakan untuk latihan   File Tersebut bisa ilmugrafis.com
klik: www.ilmugrafis.com/photoshop_download_tools.php
Simpan dalam komputer dan Extract ,   nama file Brush tersebut adalah "flower brush-3.abr"
( file Tersebut adalah plug-in Brush untuk menambah koleksi brush photoshop )   Ok sekarang akan saya jelaskan cara pemasangannya hingga Brush tersebut dapat digunakan
Caranya:1. Copy File "flower brush-3.abr" dan Paste pada Direktori Folder Brushes Photoshop Anda
Secara Default letaknya ada di:
C:\Program Files\Adobe\Adobe Photoshop CS3\Presets\Brushes
2. Buka Photoshop anda dan Brush akan Ter-LOAD / Terpasang secara otomatis
Untuk mengecek silahkan pilih Brush Tool dan Cek Koleksi Brush anda, bagian Bawah Sendiri akan terdapat Brush tambahan flower brush  Brush Dengan Tema Bunga - Hipp.. Hippp Horaaayyy ;P
Ok Sekarang tinggal bagaimana cara anda berkreasi dengan BRUSH PHOTOSHOP tersebut
Tutorial ini membahas cara memasang brush photoshop, klo kita download brush biasanya berformat .abr ( itu adalah extensi brush photoshop ), untuk memasang brush di photoshop begini caranya :
1. Copy dulu brush yang mau kamu pasang
2. Buka Explorer windows
3. C:/ >> Program Files >> Adobe >> Adobe Photoshop >> Preset >> Brushes ( lalu paste kan di sini )
4. Nah untuk menggunakannya , Buka Photoshop ( jika kamu terlanjur membuka photoshop sebelum nya , kamu close dulu photoshop nya, habis itu Buka lagi aplikasi Photoshop nya )
5. Lalu klik panah kecil disamping brush, lalu klik panah kecil lagi ( kayak ilustrasi gambar di bawah ), setelah itu pilih brush yang mau kamu gunakan misalnya aku pilih butterflies.abr
      [brush+1.jpg]
6. Setelah kita klik butterflies.abr akan muncul kotak dialog seperti ini
7. Keterangan : OK ( jika ini di klik maka, brush yang sudah ada akan digantikann dengan brush butterflies ) Append ( Brush butterflies akan muncul / berada di bawah brush yang sebelumnya sudah ada ) Cancel ( Batal ), Kita bisa pilih Ok aja
8. Nah sekarang brus butterflies ( brush kamu ) siap digunakan

NB : Untuk mengembalikan ke brush basic ( yang bunder bunder itu ) caranya sama dari langkah no 5 kamu pilih Basic Brushes ...Tru s Ok, Piye gampang tho....Selamat mencoba
[brush+3.jpg]

Selasa, 14 Juni 2011

puzzel



Bahan-bahan dasar
    


 ketemu labi mas brow……….
sekarang kita akan membuat gambar e  mas ARDHAN agak sedikit morat-marit nanti bantu menata lagi ya mas brow……….
1. pertama2 kita siapkan 3gambar.lalu buka photoshopnya (ctrl  + N) (saya pakai cs5)
2. setelah kita buat lembar kerja baru ,kita satukan semua gambar dengan membuat layer dari masing2   gambar sehingga susunanya menjadi seperti pada gambar dibawah
          

3.setelah semua layer tersusun sesuai dengan gambar diatas. kemudian aktifkan layer puzzle (gbr puzzle),lalu      gunakan Quick selection tool unt seleksi satu bagian puzzle 

4. setelah satu bagian terseleksi, aktifkan lagi layer gambar, kemudian ambil atau pindahkan hasil seleksi tersebut keposisi yang diinginkan seperti tampakpada gambar dibawah. setelah gambar sapeyan letakkan matikan seleksi tsb ( ctrl + D)….. ulang langkah ini dan pilih bagian mana yang akan diseleksi terserah anda

         
 setelah selesai jangan lupa menata kembali wajahnya mas Ardan lho , kasihan.....

Jumat, 10 Juni 2011

Displace




Ini hanyalah tutorial sederhana menggunakan basic filter di photoshop. Cuma kalo kita tidak jeli kadang2 tidak tahu fungsi dari masing-masing filter yang jumlahnya seabrek. Mungkin ada yang belum ikutan baca, maka saya share saja di blog biar lebih afdol  itung itung bagi ilmu itu berpahala
Langsung saja! Kita akan membuat gambar seperti ini
STEP 01
Kita siapkan dua buah image. Yang pertama foto yang akan kita manipulasi. Yang kedua teksture yang akan kita pakai nantinya. Buatlah ukuran yang sama dari kedua image tersebut, agar nanti kita mudah saat proses mengkombinasi. Saya menggunakan ukuran 800 x 500px, 150dpi.

STEP 02   Simpan image foto (bukan teksture) dengan ext .PSD, soal nama file terserah Anda.

STEP 03
Buka file texture yang telah kita siapkan dari awal tadi di photoshop. Sekarang saatnya kita akan membuat kontur sebagai basic untuk tutorial ini.
Kita akan menggunakan filter yang bernama Displace (Filter>Distort>Displace).
Setelah klik Displace, maka akan keluar jendela baru. Masukkan nila 50 pada Horizontal Scale dan -50 pada Vertical Scale. Asumsinya, nilai semakin tinggi maka distorsi yg dihasilkan akan semakin padat. Kemudian pada Displacement Map pilihlah Stretch to Fit dan pada Undefined Areas pilih Wrap Around. Klik OK, maka akan keluar jendela baru dimana kita harus memilih file PSD. Pilihlah file foto yang telah kita simpan dg ext PSD di awal tadi. 
Setelah kita memasukkan foto dengan filter Displace tadi, kita sudah membuat distorsi baru pada teksture sesuai bentuk foto yang kita masukkan.
STEP 04
Ini tahap penting dimana kita akan membuat foto menjadi berteksture. Langkahnya: Import foto (*.PSD) yang kita siapkan diawal. Bisa menggunakan alternatif Place atau drag n drop. Yang perlu diingat, foto tersebut kita jadikan satu dengan texture yang telah kita permak tadi. taruh foto di layer paling atas.
Ubah gambar menjadi hitam putih dengan Desaturate –  (Images>Adjustment>Desaturate). Setelah itu jika perlu retouch, silakan adjust foto menjadi lbh kontras, misal menggunakan Levels, Curves ato Brightness/Contrast. Kemudian copy file foto tersbut menjadi 3 layer. Secara berurutan dari bawah, ubahlah blending mode masing2 layer yaitu 1. Softlight – 2. Saturation – 3. Multiply
STEP 05
Mewarnai mata dan rambut. masukkan lagi file asli foto (yg blm B/W) ke dalam dokumen. taruh dilayer paling atas. Intinya kita hanya akan mengambil rambut dan mata dari objek. Untuk langkah ini, agan bisa menggunakan pen tool atau masking. Ane lebih prefer ke masking agar lebih mudah direvisi kalo ada kesalahan2.

Home Banner’ EasyToBook - Online Hotel Reservations London hotels Paris Hotels New York Hotels Barcelona Hotels Amsterdam Hotels Rome Hotels EasyToBook - Online Hotel Reservations